presentasi kel.4
bandeng sejahtera
PROSES PRA PRODUKSI
Berikut kami akan menunjukkan proses/tahapan yang harus dijalani sebelum beternak bandeng.
1.Pemilihan lahan
Lahan yang akan dipakai harus bebas sengketa
Mampu menjamin kualitas dan kuantitas air
2. Seleksi Induk untuk menentukan kualitas benih
Induk yang unggul akan menurunkan sifat-sifatnya kepada keturunannya.
Ciri – cirinya :
-bentuk normal, perbandingan panjang dan berat ideal.
-ukuran kepala relatif kecil, diantara satu peranakan pertumbuhannya paling cepat.
-susunan sisik teratur, licin, mengkilat, tidak ada luka.
-gerakan lincah dan normal.
-umur antara 4 5 tahun
3.Pembangunan lahan
Pengeringan tanah dasar tambak.
- Pengeringan selama 7 hari dan jika cuaca kurang baik 14 hari
- Pengeringan tanah tambak dilakukan hingga jika tanah diinjak hanya terbenam
sekitar 1 cm.
- Pengeringan sampai 2 lapisan sebelah atas tanah dasar tambak
- Pengeringan sampai tanah dasar tambak retak-retak dan kadar airnya 18 – 20 %
Perbaikan kontruksi tambak.
perbaikan pematang,pintu dan saringan, pembuatan caren (saluran keliling) dan
perbaikan bocoran.Hal ini berfungsi untuk menegah masuknya ikan liar/udang serta
menegah masuknya predator.
Pengapuran dasar tanah
Dalam hal ini pengapuran berperan penting dalam peningkatan kualitas tanah, kualitas
pH tanah dan juga bertujuan sebagai pemberantasan hama dan penyakit.
Dosis kapur yang ditebarkan harus tepat ukurannya, karena kalau berlebih akan
menyebabkan kolam tidak subur, sedangkan bila kurang kapur dalam kolam,
akan menyebabkan tanah dasar kolam menjadi masam.
dosis kapur berkisar antara 100-200g/m2, hal ini dilakukan bergantung pada
keasaman tanah kolam.
Menggunakan kapur tohor atau dolomit
4.Proses Perawatan.
Pemupukan
Pemupukan untuk menyuburkan tanah sbg tempat tumbuh pakan (klekap)
Setelah tanah dasar tambak kering,diberi dedek (-+ 500 kg/ha)
lalu diairi setinggi 10 cm,setelah kering diberi pupuk kompos (100 kg/ha)diairi 10cm,
diberi pupuk urea (100kg/ha).Seinggu kemudian,baru air ditinggikan perlahan.
Penebaran benih.
Waktu yang baik untuk menebarkan nener ialah pada pagi hari ketika suhu belum naik
pada pertengahan musim penghujan. Pada saat-saat tersebut jumlah air dalam
tambak tercukupi dengan demikian nener tidak mengalami kematian.
1 hektar,biasanya diisi 5000-7000 ekor nener yang besarnya sama.
1.Pemilihan lahan
Lahan yang akan dipakai harus bebas sengketa
Mampu menjamin kualitas dan kuantitas air
2. Seleksi Induk untuk menentukan kualitas benih
Induk yang unggul akan menurunkan sifat-sifatnya kepada keturunannya.
Ciri – cirinya :
-bentuk normal, perbandingan panjang dan berat ideal.
-ukuran kepala relatif kecil, diantara satu peranakan pertumbuhannya paling cepat.
-susunan sisik teratur, licin, mengkilat, tidak ada luka.
-gerakan lincah dan normal.
-umur antara 4 5 tahun
3.Pembangunan lahan
Pengeringan tanah dasar tambak.
- Pengeringan selama 7 hari dan jika cuaca kurang baik 14 hari
- Pengeringan tanah tambak dilakukan hingga jika tanah diinjak hanya terbenam
sekitar 1 cm.
- Pengeringan sampai 2 lapisan sebelah atas tanah dasar tambak
- Pengeringan sampai tanah dasar tambak retak-retak dan kadar airnya 18 – 20 %
Perbaikan kontruksi tambak.
perbaikan pematang,pintu dan saringan, pembuatan caren (saluran keliling) dan
perbaikan bocoran.Hal ini berfungsi untuk menegah masuknya ikan liar/udang serta
menegah masuknya predator.
Pengapuran dasar tanah
Dalam hal ini pengapuran berperan penting dalam peningkatan kualitas tanah, kualitas
pH tanah dan juga bertujuan sebagai pemberantasan hama dan penyakit.
Dosis kapur yang ditebarkan harus tepat ukurannya, karena kalau berlebih akan
menyebabkan kolam tidak subur, sedangkan bila kurang kapur dalam kolam,
akan menyebabkan tanah dasar kolam menjadi masam.
dosis kapur berkisar antara 100-200g/m2, hal ini dilakukan bergantung pada
keasaman tanah kolam.
Menggunakan kapur tohor atau dolomit
4.Proses Perawatan.
Pemupukan
Pemupukan untuk menyuburkan tanah sbg tempat tumbuh pakan (klekap)
Setelah tanah dasar tambak kering,diberi dedek (-+ 500 kg/ha)
lalu diairi setinggi 10 cm,setelah kering diberi pupuk kompos (100 kg/ha)diairi 10cm,
diberi pupuk urea (100kg/ha).Seinggu kemudian,baru air ditinggikan perlahan.
Penebaran benih.
Waktu yang baik untuk menebarkan nener ialah pada pagi hari ketika suhu belum naik
pada pertengahan musim penghujan. Pada saat-saat tersebut jumlah air dalam
tambak tercukupi dengan demikian nener tidak mengalami kematian.
1 hektar,biasanya diisi 5000-7000 ekor nener yang besarnya sama.
PENGEMASAN DAN PEMASARAN
#pengemasan ikan konsumsi
ada dua metode pengemasan yang biasa dilakukan untuk transportasi benih ikan agar dapat hidup sampai tujuan, yaitu metode tertutup dan terbuka.1. Metode Tertutup
pengemasan sistem tertutup yaitu pengemasan ikan hidup dengan menggunakan tempat atau wadah tertutup,udara dari luar tidak dapat masuk kedalam media tersebut.
teknik pengemasan sistem tertutup dilakukan dengan cara:
a. menyiapkan kantong plastik polietilen
b. mengisi kantong plastik dengan air bersih dan benih ikan
c. kemudian mengeluarkan dari kantong plastik dengan tujuan untuk menghilangkan karbon dioksida,dan dilanjutkan memasukkan oksigen dari tabung ke dalam plastik sampai volume udara1/3-1/4
d. setelah pengisian oksigen, mulut kemasan diikat secara rapat dengan karet gelang,dan
e. plastik berisi benih ikan yang sudah siap,kemudian dimasukkan dalam sterefoam sehingga tidak mudah pecah dan mudah diangkut
2. Metode Terbuka
pengemasan dengan metode terbuka yaitu pengemasan ikan hidup yang diangkut dengan wadah atau tempat yang menggunakan media air yang masih dapat berhubungan dengan udara bebas.
tahapan pengemasan ikan selama transportasi yaitu:
a. siapkan wadah
b. masukan air dan benih ke dalam wadah
c. berikan peneduh diatas wadah agar benih ikan tidak mengalami stres pada temperatur tinggi
d. jumlah padat penebaran bergantung pada ukuran benih dengan ukuran 10cm dapat diangkut dengan kepadatan maksimal 10.000/m3 atau 10 ekor/L ,dan
e. setiap 4 jam sekali, ganti semua air di tempat yang teduh.
Pengemasan Terbuka
1. Dilakukan dengan cara memindahkan secara langsung ikan bandeng yang telah di panen ke
dalam perahu lalu dibawa ke tempat pelelangan ikan untuk ditimbang dan dijual/
2. Dilakukan dengan cara menawarkan langsung pada pengepul/tengkulak.Lalu ikan
di letakkan di keranjang lalu dibawa ke pasar dengan pick up
PEMASARAN
Di Sidoarjo,permintaan ikan bandeng masih cukup tinggi.Hal ini tentu memudahkan
pengusaha untuk memasarkan bandengnya.Namun,kesalahan dalam memilih teknik
marketing bisa membuat usaha ini gagal.Kami akan memberikan cara memasarkan
bandeng yang mudah dan efektif.
1.Memasarkan langsung ke Tempat Pelelangan ikan.
2.Menjalin hubungan dengan pengusaha olahan bandeng/pengusaha bandeng
yang sudah dikenal.Sehingga kita bisa menjadi pemasok jumlah besar.
3.Membuat brosur yang berisi keunggulan produk.Brosur ini,nantinya disebar di
dekat restoran/pasar.
4.Memasarkan dalam bentuk olahan bandeng.Seperti: otak-otak,bandeng asap dll
No comments:
Post a Comment